Curug (Air Terjun) Omas di Maribaya, Lembang


Masih ingat Maribaya? (Pertanyaan khususnya untuk warga Bandung) Iya, itu Maribaya yang bisa ditembus dari kawasan Dago Pakar. Maribaya yang rimbun sekali dan ada air terjunnya. Maribaya yang bisa hiking ke Goa Belanda sama Goa Jepang. Iya, Maribaya yang banyak sampahnya *eh*

Udah lama ga ke Maribaya (terakhir waktu kuliah semester dua) dan ini suasana Maribaya sekarang, ya ga beda jauh dengan dulu. :) Kalau dulu ke Maribaya trekking dari Dago Pakar dan mampir di Goa Belanda & Goa Jepang, kali ini langsung masuk dari gerbang Maribaya demi Curug (Air Terjun) Omas.

Kang Makin sedang men-capture keindahan Curug Omas
Kata Omas berasal dari bahasa Sunda yang artinya banyak bahkan kalau sangat banyak sering disebut 'domas'. Di kawasan Hutan Raya Dago Pakar dan Maribaya ini memang ada beberapa air terjun dan Curug Omas ini salah satunya. Selain dari Curug Omas ini ada juga Curug Lalay, Curug Maribaya, dan sumber air panas Maribaya.
Satu-satunya air terjun dengan 'panorama bridge'

Curug Omas (25mdpl) diambil dengan 'fast speed'

Langit cerah di tengah hutan pinus
Tiket masuk Kawasan Maribaya ini sebesar Rp 10.500 per orang dan Rp 5.000 untuk mobil. Tapi di beberapa tempat seperti Curug Omas dan Kolam Pemandian Air Panas diberlakukan lagi tiket masuk. Untuk masuk ke Kolam Pemandian dikenakan biaya sebesar Rp 5.000 untuk dewasa dan Rp 3.000 untuk anak-anak. Secara pribadi saya tidak merekomendasikan pemandian air panas ini (masih lebih baik ke Sari Ater saja daripada di sini) karena kolamnya kecil.


Notes:

  • Photos taken from Fuji X-e1 by Kang Ryan (www.westjavatourism.info) and Nikon D90 by me.
  • Dari Kota Bandung hanya memerlukan kurang lebih 30 menit untuk sampai ke Maribaya.
  • Tempat menarik lainnya yang tidak jauh dari kawasan Maribaya: Lembang, Tangkuban Parahu, Burgundy Wine & Dine.
  • Bila melanjutkan ke Goa Belanda & Goa Jepang, jangan lupa untuk membawa senter sendiri dan menggunakan local guide (cukup memberi tip untuk guide saja).

7 komentar:

  1. Murah yah padahal bagus tempatnya

    BalasHapus
  2. Terimakasih sudah mampir :) iya betul hanya kurang terawat saja, wisatawan asing pun masih ada yang hiking dari Maribaya ke Dago Pakar bahkan berendam di kolam air panasnya (padahal kolamnya kurang bagus).

    BalasHapus
  3. Nah, ini masuk juga nih dalam rencana besok hehe Tapi pintu masuknya masih bingung. Ini yang namanya 'Taman Hutan Raya' itu bukan sih? Hmm... berarti mba ini urang sunda ya.

    BalasHapus
    Balasan
    1. pintu masuknya gak jauh dari Burgundy kok.. iya, tanya penduduk setempat aja "mau ke Taman Hutan Raya atau Curug Maribaya" nanti pasti dikasih tau arah jalannya...

      saya kebetulan lahir dan besar di Sunda :)

      Hapus
  4. Wah boleh nih dikunjungi, seger banget pasti main air di air terjun alami itu

    BalasHapus